Minggu, 24 Juli 2011

Beginilah Perkembangan Alat TATTO

Tatto atau seni rajah tubuh adalah seni yang sudah ada sejak dulu, hingga kini, Tatto masih menjadi seni yang lari manis. Bahkan bagi banyak orang, Tatto dianggap sebagai ungkapan perasaan seseorang yang dituangkan dalam tubuh. Sehingga jangan heran jika muncul ungkapan "Tubuh bak kanvas" pada orang yang punya banyak Tatto pada tubuhnya.

Manurut para ahli, seni Tatto sudah dikenal sejak ribuan tahun yang lalu. Lalu apakah alat yang digunakan dengan sekarang sama? Tentu saja berbeda. Alat Tatto jaman dulu tentu saja lebih extreme dan lebih menakutkan.

Alat Tatto Mesir Kuno (7000 SM)




Alat Tatto Thailand Kuno (Jarum Inside) 500 M




Alat Tatto suku Maori 100 M - sekarang




Alat Tatto polynesia 1000 M - sekarang




Japanese Tebori Needles (Masih digunakan)




Edison's Electric Pen (Awal abad 19)




O'Reilly's Rotary Two Coil Needle (Masa perang Dunia)




Advanced Rotary Needle (Tahun 70-an sampai tahun 90-an)




Modern Electro-Magnet Machine (Masa Kini)




Sumber : Adipedia.com
»»  Read More ...

Pekerjaan Selebriti Hollywood Sebelum Populer

Madonna dan Brahim Zaibat
Madonna, Johnny Depp, Ashton Kutcher, Amy Adams dan Gwen Stefanie terkenal sebagai pesohor Hollywood yang sukses. Kehidupan mereka diwarnai dengan kemewahan dan materi yang berlimpah. Tapi, siapa sangka jika kehidupan masa lalu mereka jauh dari kesan glamour dan kemewahan.

Bahkan, sebaliknya untuk mendapatkan uang dan bertahan hidup, mereka harus kerja keras dan bekerja serabutan. Sebelum mereka terkenal seperti sekarang ini, para selebriti dunia ini menjalani pekerjaan yang jauh dari gemerlapnya dunia artis.

Lantas, pekerjaan apakah yang mereka lakukan sebelum menjadi bintang terkenal?

1. Ashton Kutcher

Aktor ganteng Ashton Kutcher menjadi tukang sapu lantai di sebuah pabrik sebelum ia menjadi aktor terkenal. Kutcher juga sempat belajar teknik biokimia sebelum menekuni karier model dan akting.

2. Johnny Depp.

Siapa tak kenal dengan aktor yang satu ini. Hampir seluruh film yang dibintangi Johnny Depp meraih sukses dan menembus box office. Namun, kehidupan mewah yang didapatkan Depp tidaklah semudah membalikkan telapak tangan. Ia harus bekerja keras untuk mencapai karier keartisannya seperti sekarang ini.

Bahkan, untuk menghidupi dirinya, ayah dua orang anak ini bekerja di pom bensin. Ia menikmati pekerjaan tersebut. Kerasnya kehidupan yang dijalani Depp membuat dirinya selalu berusaha tampil apa adanya dan sederhana. Ia juga dikenal sebagai aktor yang royal dalam memberikan tip kepada pelayan di restoran yang didatanginya.

3. Amy Adams

Setelah tamat sekolah menengah atas, Amy Adams memutuskan untuk hidup mandiri. Ia pun mencari pekerjaan. Pekerjaan pertamanya adalah sebagai pelayan di sebuah restoran. Adams mengaku tidak mudah menjalankan tugasnya sebagai pelayan. Dan pekerjaan itu hanya dijalani aktris ini beberapa minggu saja.

4. Nicholas Cage

Profesi Nicholas Cage sebelum menjadi aktor terkenal adalah sebagai penjual popcorn di bioskop. Tetapi, sekarang wajahnya langganan menghiasi layar bioskop lewat film-film yang dibintanginya.

5. Madonna

Di usianya yang tak lagi muda, Madonna mampu menjaga prestasinya sebagai diva dunia. Kehadiran penyanyi muda tak mampu menggoyahkan singgasana Madonna. Tetapi, siapa yang sangka jika Madonna dulunya adalah pelayan. Ia bekerja di Dunkin Donuts. Madonna bercerita dirinya dipecat setelah menyemprotkan jelly donat ke pelanggan.

6. Miley Cyrus

Saat ini, Miley Cyrus adalah salah satu bintang muda yang sedang naik daun dan berpenghasilan tinggi. Tetapi, siapa yang tahu, pekerjaan pertama artis muda ini. Sebelum menjadi bintang, ternyata Cyrus bekerja sebagai pembersih toilet. "Saya dapat menyikat toilet," kata Cyrus seperti dikutip dari Hollyscoop.
»»  Read More ...

Menengok Sejarah 'Remote' TV

Membayangkan harus menonton televisi sambil mondar-mandir mengganti saluran yang jumlahnya ratusan, tampaknya sangat merepotkan. Untung, ‘remote’ TV sudah ditemukan.

Masyarakat Indonesia kerap salah kaprah, dengan menyebut perangkat ini dengan ‘remote’ TV. Padahal, maksudnya adalah alat pengendali jarak jauh (remote control) TV. Namun, untuk mempermudah penyebutan, penulisan kali ini akan menggunakan kata ‘alat pengendali TV’.

Remote TV

Sebelum menjadi alat pengendali TV seperti yang dikenal saat ini, tidak banyak yang tahu kalau perangkat ini mengalami banyak perubahan sejak pertama dibuat. Ini jelas menjadi bukti kemajuan teknologi.

Pada 1950, pengendali pertama diperkenalkan oleh Radio Amerika Serikat (AS) dan pembuat TV Zenith. Perangkat yang diberi nama ‘Lazy Bone’ ini terhubung dengan serangkaian kabel panjang. Menurut Washington Post, kabel ini kemudian terbukti menjadi bahaya keamanan.

Lima tahun kemudian, tepatnya pada 1955, Zenith memperkenalkan pengendali nirkabelnya, yang diberi nama ‘Flash-Matic’. Perangkat ini pada dasarnya merupakan sebuah ‘obor’ yang bisa diarahkan ke panel peka cahaya di pojok TV. Sayangnya, alat ini tak bisa berfungsi dengan baik.

Tahun depannya, pada 1956, Zenith kembali memperkenalkan pengendali TV terbarunya, ‘Space Commander’. Alat inilah yang hingga kini disebut-sebut sebagai pengendali TV nirkabel pertama. Saat pengguna mengklik tombol yang ada pada pengendali ini, perangkat akan otomatis mengirim suara berfrekuensi tinggi yang hanya dikenali TV. Keunggulan lainnya, alat ini tak membutuhkan baterai.

Di era 1970, tombol ‘klik’ yang ada di balik ‘Space Commander’ masih bertahan, dengan teknologi yang makin ‘cantik’. Kemampuannya ternyata cukup diakui, sehingga pada 1990, Zenith dibeli perusahaan asal Korea Selatan, LG.

Kemudian, pada 1980, perusahaan asal Kanada Viewstar mulai mengembangkan pengendali inframerah pertama. Perangkat ini memungkinkan banyak pesan bisa dikirim ke TV. Inilah awal pengendali TV memiliki banyak tombol.

Pengendali inframerah pun segera menjadi standar untuk TV, Hi-Fi stereo dan gadget lain. Selain itu, perangkat inilah yang menjadi inspirasi iklan pada era 1980an. Pada 1985, ditemukan masalah pada pengendali inframerah, yakni bahwa perangkat ini hanya bisa digunakan untuk satu TV.

Terkait hal tersebut, Magnavox merilis pengendali yang mampu bekerja dengan TV-nya sendiri dan TV dari pesaing. Perusahaan asal AS ini sebelumnya terkenal setelah memperkenalkan konsol video game rumah Odyssey pada 1972. Pada 1974, perusahaan ini dibeli Philips, perusahaan asal Belanda.

Perkembangan pengendali TV tidak berhenti sampai disini. Pada 1987, Steve Wozniak dari Apple melakukan gebrakan. Perusahaan miliknya, CL 9, membuat pengendali universal yang diberi nama ‘CORE’. Alat ini mampu berinteraksi dengan banyak perangkat. Namun, sayang, ketika itu CORE terlalu sulit digunakan banyak orang, sehingga sukses besar gagal diraih.

Padahal, pada era 2000, setelah kegagalan CORE, pengendali TV universal justru makin mudah dijumpai dan digunakan. Setelah meluncurkan iPhone pada 2007, sejumlah aplikasi dibuat untuk mengubah perangkat ini menjadi pengendali TV. Karena iPhone tak memiliki inframerah, maka sebagian besar aplikasi tergantung pada alat tambahan.

Pada 2010, terinspirasi Nintendo Wii dan generasi baru TV ‘pintar’ yang memiliki banyak menu pada layarnya, pengendali TVB menjadi makin gesit. Tahun lalu, LG mengumumkan jajaran TV barunya yang akan disertai ‘tongkat sihir’. Alat ini memungkinkan pengguna menunjuk pada titik berbeda di layar cukup dengan melambaikannya.


Sumber : Adipedia.com
»»  Read More ...

10 Pekerjaan yang Berbahaya Bagi Paru-Paru Anda

Hampir 23.000 pekerja mengidap penyakit yang berhubungan dengan paru-paru di tahun 2008, seperti yang diperkirakan oleh Departemen Tenaga Kerja di Amerika Serikat. Kronisnya, lebih dari 16.000 orang meninggal dari penyakit tersebut setiap tahunnya, seperti yang dikutip dari Health. Tapi sebagian besar jenis penyakit paru-paru dari tempat kerja dapat dicegah, ujar Philip Harber, MD, Profesor sekliagus Kepala Divisi Kerja dan Pengobatan Lingkungan di UCLA. "Langkah-langkah pengendalian yang sederhana tapi nyata dapat mengurangi paparan penyakit dan risikonya," katanya. Berikut 10 profesi yang dapat berisiko bagi kesehatan paru-paru Anda.


1. Konstruksi
Pekerja yang menghirup debu di pembongkaran atau renovasi berisiko tinggi terkena kanker paru-paru, mesothelioma, dan Asbestosis; penyakit yang menyebabkan jaringan parut dan kekakuan paru-paru. "Kami mengkhawatirkan pekerja yang sudah bekerja sejak 20 sampai 30 tahun yang lalu," kata Dr Harber. Masa itu adalah ketika banyak produk yang mengandung asbes tidak dilarang. Memakai pakaian pelindung, termasuk respirator, ketika bekerja di sekitar bangunan tua dan menghindari merokok dapat membantu mencegah penyakit serius.


2. Pabrik Makanan
Pekerja pabrik makanan dapat terkena debu, bahan kimia, gas, dan mendekatkan mereka pada risiko penyakit CPOD (Chronic Obstructive Pulmonary disease) atau sesak napas berkepanjangan. Pada tanaman pangan, zat diacetyl, yakni bahan penyedap yang digunakan dalam popcorn, beberapa anggur, dan makanan siap saji, dapat menyebabkan penyakit yang merusak dan kadang-kadang mematikan yang disebut bronchiolitis obliterans, kerabat dekat dari COPD.


3. Kesehatan
Diperkirakan 8% sampai 12 petugas kesehatan sensitif terhadap residu mesiu yang ditemukan dalam sarung tangan lateks, yang dapat menyebabkan reaksi asma parah. "Bahkan ketika digunakan di ruangan yang sama, sedikit dari lateks terpapar di udara dan orang-orang menjadi alergi karenanya," kata Dr Harber. Tapi untuk dokter dan perawat, tidak menggunakan sarung tangan pelindung bukanlah pilihan. Beberapa rumah sakit swasta telah beralih ke sarung tangan lateks bebas sintetis.


4. Tekstil
Byssinosis, juga disebut penyakit paru-paru coklat, umum didapat di antara pekerja tekstil yang membuat jok, handuk, kaus kaki, seprei, dan pakaian. Pekerja bisa menghirup partikel dilepaskan dari katun atau bahan lainnya. "Ketika kapas pecah, ia menyebar sejumlah besar debu dan dapat menyebabkan gangguan udara yang signifikan," kata Dr Harber. Merokok akan meningkatkan risiko penyakit tersebut, jadi kurangi merokok, pakailah masker dan tingkatkan ventilasi di lingkungan kerja.


5. Bartender
Membuat minuman di sebuah ruangan penuh asap rokok, membuat seorang bartender berisiko tinggi terkena penyakit paru-paru, terutama jika mereka secara teratur menjadi perokok pasif selama bertahun-tahun. Saat ini, banyak negara melarang merokok di restoran dan bar. Menurut Dr Harber, studi menunjukkan bahwa kesehatan pernapasan antara bartender di kota-kota dengan larangan merokok telah secara dramatis meningkat. Jika Anda bekerja di sebuah kota yang masih memungkinkan merokok di bar, sistem ventilasi yang baik mungkin dapat membantu.


6. Pabrik Roti & Kue
Pembakaran roti atau kue mempercepat risiko asma, yang diperkirakan 15% kasus asma didapat pada orang dewasa dari pekerjaan ini. "Pekerja yang terkena debu tepung berisiko tinggi sensitif dan kemudian alergi," kata Dr Harber. Sebuah reaksi asma dari enzim yang digunakan untuk mengubah adonan, serta alergi gudang penuh serangga kecil seperti kumbang dan ngengat adalah pemicunya. Ventilasi yang baik dan penggunaan masker pelindung dapat membantu mencegah penyakit di pabrik roti maupun kue.


7. Industri Otomotif
Asma adalah risiko bagi mereka yang melakukan pengecatan mobil. Produk isosianat dan poliuretan, dapat mengiritasi kulit, membuat alergi, dan menyebabkan sesak di dada serta mengalami kesulitan bernapas yang parah. "Jumlah kecil isosianat dapat memicu serangan asma setelah Anda terbiasa menghirupnya," kata Dr Harber. Cara mencegahnya? Respirator, sarung tangan, kacamata, dan ventilasi yang baik dapat membantu.


8. Transportasi
Pengemudi truk barang, atau mereka yang membongkar muat barang dagangan di dok, hingga masinis kereta api berisiko terkena CPOD. Knalpot diesel adalah faktor terbesarnya. Sebuah studi di tahun 2004 menemukan hubungan antara tingginya angka kematian akibat kanker paru-paru di kalangan pekerja kereta api di Amerika Serikat setelah industri tersebut beralih dari penggunaan batubara ke mesin diesel pada tahun 1950-an. Hindari paparan langsung udara yang terkena mesin knalpot diesel dan pakai masker pelindung untuk membantu mengurangi risiko penyakit paru-paru.


9. Pertambangan
Penambang berada pada risiko tinggi untuk sejumlah penyakit paru-paru, termasuk CPOD, akibat paparan debu, ujar Dr Harber kata. Silika udara, juga dikenal sebagai kuarsa, dapat menyebabkan silikosis, penyakit yang bekas luka paru-paru. Penambang batubara juga berisiko terkena jenis lain penyakit jaringan parut paru-paru yang disebut pneumokoniosis (paru-paru hitam). Paparan debu batubara bertahun-tahun adalah sumbernya. Tidak merokok dan menggunakan masker debu dapat membantu.


10. Pemadam Kebakaran
Pemadam kebakaran biasa menghirup asap dan berbagai bahan kimia yang mungkin ada dalam gedung yang terbakar. Meskipun peralatan pernapasan yang baik dapat melindungi. Mereka tidak selalu memakainya saat bertugas dalam keadaan darurat, terutama saat petugas melalui puing-puing untuk memastikan bahwa api tidak menyala kembali. Paparan bahan beracun dan asbes adalah risiko terbesar. Solusinya, Asosiasi Internasional Pemadam Kebakaran merekomendasikan memakai alat pelindung pernapasan pada semua tahap pemadaman kebakaran.


Sumber : http://www.wolipop.com
»»  Read More ...

Imperium Terbesar Dunia

Kutub kekuatan hegemoni dunia, dari abad ke abad senantiasa berubah. Yang dahulunya sebagai penguasa, sekarang hanya menjadi rakyat jelata. Begitupun yang terjadi dengan imperium atau kerajaan dibawah ini. Kebesaran masa lalu yang gemilang, tidak selalu mengikutinya. Bahkan beberapa diantaranya terdengar sayup-sayup sebagai sebuah negara yang tidak lagi diperhitungkan kekuatannya. Kekuatan yang lebih besar, telah menggesernya dengan pola ekspansi dan kolonialisme yang berbeda pula. Berikut ulasannya:

1. Imperium Britania
Imperium Britania adalah imperium paling luas di dalam sejarah dunia dan pada suatu periode tertentu dan pernah menjadi kekuatan utama di dunia. Imperium ini merupakan produk dari era penemuan Eropa, yang dimulai dengan penjelajahan maritim global negara-negara Iberia pada akhir abad ke-15 yang menandai era kerajaan global Eropa.
Pada tahun 1921, Imperium Britania mencakup populasi antara 458 juta orang, kurang lebih seperempat populasi dunia, dan membentang seluas lebih dari 36 juta km² atau sekitar seperempat luas total bumi. Walaupun wilayah-wilayah tersebut sekarang telah berkembang menjadi Negara-Negara Persemakmuran, pengaruh Britania tetap melekat kuat di seantero dunia: dalam praktik ekonomi, hukum dan sistem pemerintahan, masyarakat, olahraga, serta penggunaan bahasa Inggris sendiri. Imperium Britania pernah, pada suatu masa, dijuluki dengan “kerajaan di mana matahari tak pernah tenggelam” karena wilayahnya membentang sepanjang bola dunia dan menyebabkan matahari selalu bersinar, paling tidak di salah satu dari begitu banyak koloninya.
Imperium Britania (sumber gambar : prodos.thinkertothinker.com)

Imperium Britania (sumber gambar : www.tmealf.com)

2. Kekaisaran Mongolia
Kekaisaran Mongolia adalah kekaisaran kedua terbesar dalam sejarah dunia, menguasai sekitar 33 juta km² pada puncak kejayaannya, dengan perkiraan penduduk sebanyak di atas 100 juta orang dan menjadi yang paling kuat di antara semua kekaisaran di abad pertengahan lalu.
Kekaisaran Mongolia didirikan oleh Jenghis Khan pada tahun 1206 sesudah mempersatukan suku-suku Mongolia yang saat itu sering berselisih di antara sesama dan memulai banyak penaklukan di seluruh benua Eurasia yang dimulai dengan penaklukan dinasti Xia Barat di Republik Rakyat Cina Utara dan Kerajaan Khawarezmi di Persia. Pada puncaknya, Kekaisaran Mongolia menguasai sebagian besar wilayah Asia Tenggara ke Eropa tengah. Selama keberadaannya, Mongolia melakukan pertukaran budaya antara Timur, Barat dan Timur Tengah sekitar abad ke-13 dan 14.
Kekaisaran Mongolia dipimpin oleh Khagan (Khan Agung keturunan Jenghis Khan) secara turun-temurun. Sesudah kematian Jenghis Khan, Kekaisaran Mongolia pada dasarnya terbagi menjadi empat bagian yaitu; Dinasti Yuan (Tiongkok), Ilkhanate (Persia), Chagatai Khanate (Asia Tengah), dan Golden Horde (Rusia). Semua wilayah pembagian itu dipimpin oleh keturunan Jenghis Khan. Menurut ahli sejarah barat R.J. Rummel, diperkirakan sekitar 30 juta orang terbunuh dibawah pemerintahan Kekaisaran Mongolia dan sekitar setengah jumlah populasi Tiongkok habis dalam 50 tahun pemerintahan Mongolia. Barangkali karena itulah kenapa bangsa ini disebut sebagai bangsa barbar.
Kekaisaran Mongolia (sumber gambar : sikharchives.com)

Patung Genghis Khan (sumber gambar : sikharchives.com)

3. Kekaisaran Rusia
Kekaisaran Rusia adalah sebuah negara yang ada sejak 1721 sampai Revolusi Rusia tahun 1917. Negeri ini adalah penerus dari Ketsaran Rusia dan pendahulu dari Uni Soviet. Pada tahun 1866, negara ini terbentang dari Eropa Timur ke Asia dan ke Amerika Utara. Pada awal abad ke-19, Rusia adalah negara terbesar di dunia, membentang dari Samudra Arktik ke utara ke Laut Hitam di selatan, dari Laut Baltik di sebelah barat dengan Samudera Pasifik di timur. Dengan 176.4 juta orang penduduk, negara ini memiliki penduduk terbesar ketiga di dunia pada saat itu, setelah Dinasti Qing China dan Kerajaan Inggris. Pemerintahannya, diperintah oleh Kaisar, salah satu monarki absolut terakhir yang terhapus di Eropa. Sebelum pecahnya Perang Dunia I pada Agustus 1914 Rusia adalah salah satu dari lima Kuasa Besar utama Eropa.
Kekaisaran Rusia (sumber gambar : en.wikipedia.org)

Emblem Kekaisaran Rusia (sumber gambar : althistory.wikia.com)

4. Imperium Spanyol
Imperium Spanyol ialah salah satu imperium terbesar dalam sejarah dan salah satu imperium global pertama. Pada abad ke-15 dan 16, Spanyol adalah pusat eksplorasi global, ekspansi kolonial, dan pembukaan jalur perdagangan seberang lautan di Eropa, dengan perdagangan melintasi Samudera Atlantik antara Spanyol dan Amerika dan sepanjang Samudera Pasifik antara Asia-Pasifik dan Meksiko melalui Filipina. Para conquistador menghancurkan peradaban Aztek, Maya, dan Inka, dan banyak mengambil tanah di Amerika Utara dan Selatan. Dalam suatu waktu, Imperium Spanyol mendominasi samudera dengan AL-nya yang berpengalaman dan menguasai Eropa dengan pasukan terlatihnya. Spanyol menikmati abad keemasan pada abad ke-16 dan 17.
Imperium Spanyol (sumber gambar : old-print.com)

Bendera Spanyol (sumber gambar : © Royalty-Free/Corbis)

5. Dinasti Qing
Dikenal juga sebagai Dinasti Manchu dan adalah satu dari dua dinasti asing yang memerintah di Cina dan juga adalah dinasti yang terakhir di Cina. Dinasti ini didirikan oleh orang Manchuria dari klan Aisin Gioro, kemudian mengadopsi tata cara pemerintahan dinasti sebelumnya serta meleburkan diri ke dalam entitas Cina itu sendiri. Dinasti Qing mencapai puncaknya pada masa pemerintahan Kaisar Kangxi (memerintah 1662 – 1722), Yongzheng (1723 – 1735) dan Qianlong (1735 – 1796). Menjadikan imperium ini memiliki luas wilayah 14.7 juta mil2 dengan 432.2 juta jiwa penduduk. (**)
Dinasti Qing (sumber gambar : wikimedia.org)

Bendera Dinasti Qing (sumber gambar : jspivey.wikispaces.com)


»»  Read More ...

Daftar Kode Area Telepon Indonesia

Indonesia memiliki sistem yang berbeda pada telepon kabel dan telepon seluler. Pada telepon kabel nomor telepon menggunakan kode area, sedangkan telepon seluler tidak. Untuk kode area pada telepon kabel, angka “0″ ditambahkan di depan ketika melakukan panggilan domestik jarak jauh dari dalam Indonesia. Sedangkan ketika melakukan panggilan dari luar negeri, penelepon akan menggunakan kode negara Indonesia +62, diikuti dengan kode area, sebagai pengganti angka “0″.
Nomor telepon domestik di kota-kota besar mempunyai 8 digit, sedangkan di daerah lain yang tidak termasuk kota besar mempunyai 7 digit. Nomor telepon seluler mempunyai 10 atau 11 digit untuk pasca bayar, sedangkan layanan prabayar mempunyai 11 atau 12 digit tergantung pada operator.
Kode Negara Indonesia: +62
International Call Prefix: 00x or 01xxx (VoIP)
Untuk melakukan panggilan telepon ke Indonesia dari luar negeri, maka gunakan format berikut:
[IDD prefix] 62 [kode area] [nomor telepon]
Untuk melakukan panggilan ke telepon seluler (GSM) dari luar negeri, maka gunakan format berikut:
[IDD prefix] 62 [prefix] [nomor telepon]
International Direct Dialing Prefix (IDD Prefix)
PT XL Axiata Tbk (XL): 01000 (VoIP)
PT Indosat: 001, 008 or 01016 (VoIP)
PT Telkom: 007 or 01017 (VoIP)
PT Bakrie Telecom: 009 or 01010 (VoIP)
Axis: 01012 (VOIP)
Untuk membuat panggilan telepon Internasional dari Indonesia anda harus menggunakan format berikut:
[IDD prefix] [kode negara] [kode area] [nomor telepon]
Daftar Kode Area di Indonesia
Aceh
0627 – Kota Subulussalam
0629 – Kutacane (Kabupaten Aceh Tenggara)
0641 – Kota Langsa
0642 – Blang Kejeren (Kabupaten Gayo Lues)
0643 – Takengon (Kabupaten Aceh Tengah)
0644 – Bireuen (Kabupaten Bireuen)
0645 – Kota Lhokseumawe
0646 – Idi (Kabupaten Aceh Timur)
0650 – Sinabang (Kabupaten Simeulue)
0651 – Kota Banda Aceh, Jantho (Kabupaten Aceh Besar), Lamno (Kabupaten Aceh Jaya)
0652 – Kota Sabang
0653 – Sigli (Kabupaten Pidie)
0654 – Calang (Kabupaten Aceh Jaya)
0655 – Meulaboh (Kabupaten Aceh Barat)
0656 – Tapaktuan (Kabupaten Aceh Selatan)
0657 – Bakongan (Kabupaten Aceh Selatan)
0658 – Singkil (Kabupaten Aceh Singkil)
0659 – Blangpidie (Kabupaten Aceh Barat Daya)
Sumatera Utara
061 – Kota Medan, Kota Binjai, Stabat (Kabupaten Langkat)
0620 – Pangkalan Brandan (Kabupaten Langkat)
0621 – Kota Tebing Tinggi
0622 – Kota Pematangsiantar
0623 – Kisaran (Kabupaten Asahan), Kota Tanjung Balai
0624 – Rantau Prapat (Kabupaten Labuhanbatu)
0625 – Parapat (Kabupaten Simalungun)
0626 – Pangururan (Kabupaten Samosir)
0627 – Sidikalang (Kabupaten Dairi), Salak (Kabupaten Pakpak Bharat)
0628 – Kabanjahe (Kabupaten Karo)
0630 – Teluk Dalam (Kabupaten Nias Selatan)
0631 – Kota Sibolga
0636 – Balige (Kabupaten Toba Samosir)
0633 – Tarutung (Kabupaten Tapanuli Utara)
0634 – Kota Padang Sidempuan
0635 – Gunung Tua (Kabupaten Padang Lawas Utara)
0636 – Panyabungan (Kabupaten Mandailing Natal)
0638 – Barus (Kabupaten Tapanuli Tengah)
0639 – Kota Gunung Sitoli
Sumatera Barat
0751 – Kota Padang, Kota Pariaman
0752 – Kota Bukittinggi, Kota Padang Panjang, Kota Payakumbuh, Batusangkar (Kabupaten Tanah Datar)
0753 – Lubuk Sikaping (Kabupaten Pasaman)
0754 – Kabupaten Sijunjung
0755 – Kota Solok, Kabupaten Solok Selatan, Alahan Panjang (Kabupaten Solok)
0756 – Painan (Kabupaten Pesisir Selatan)
0757 – Balai Selasa (Kabupaten Agam)
0759 – Tuapejat (Kabupaten Kepulauan Mentawai)
Riau
0760 – Teluk Kuantan (Kabupaten Kuantan Singingi)
0761 – Kota Pekanbaru, Pangkalan Kerinci (Kabupaten Pelalawan)
0762 – Bangkinang (Kabupaten Kampar)
0763 – Selatpanjang (Kabupaten Bengkalis)
0764 – Siak Sri Indrapura (Kabupaten Siak)
0765 – Kota Dumai, Duri (Kabupaten Bengkalis)
0766 – Bengkalis (Kabupaten Bengkalis)
0767 – Bagan Siapi-Api (Kabupaten Rokan Hilir)
0768 – Tembilahan (Kabupaten Indragiri Hilir)
0769 – Rengat, Air Molek (Kabupaten Indragiri Hulu)
Kepulauan Riau
0771 – Kota Tanjung Pinang
0772 – Tarempa (Kabupaten Kepulauan Anambas)
0773 – Ranai (Kabupaten Natuna)
0776 – Dabosingkep (Kabupaten Lingga)
0777 – Tanjung Balai Karimun (Kabupaten Karimun)
0778 – Kota Batam
0779 – Tanjungbatu (Kabupaten Karimun)
Jambi
0740 – Mendahara, Muara Sabak (Kabupaten Tanjung Jabung Timur)
0741 – Kota Jambi
0742 – Kualatungkal (Kabupaten Tanjung Jabung Barat)
0743 – Muara Bulian (Kabupaten Batanghari)
0744 – Muara Tebo (Kabupaten Tebo)
0745 – Sarolangun (Kabupaten Sarolangun)
0746 – Bangko (Kabupaten Merangin)
0747 – Muarabungo (Kabupaten Bungo)
0748 – Kota Sungai Penuh
Sumatera Selatan
0711 – Kota Palembang, Pangkalan Balai, Betung (Kabupaten Banyuasin), Indralaya (Kabupaten Ogan Ilir)
0712 – Kayu Agung (Kabupaten Ogan Komering Ilir)
0713 – Kota Prabumulih
0714 – Sekayu (Kabupaten Musi Banyuasin)
0730 – Kota Pagar Alam
0731 – Lahat (Kabupaten Lahat)
0733 – Kota Lubuklinggau, Pendopo (Kabupaten Lahat)
0734 – Muara Enim (Kabupaten Muara Enim)
0735 – Baturaja (Kabupaten Ogan Komering Ulu)
Kepulauan Bangka Belitung
0715 – Belinyu (Kabupaten Bangka)
0716 – Muntok (Kabupaten Bangka Barat)
0717 – Kota Pangkal Pinang, Sungailiat (Kabupaten Bangka)
0718 – Koba (Kabupaten Bangka Tengah), Toboali (Kabupaten Bangka Selatan)
0719 – Manggar (Kabupaten Belitung Timur), Tanjung Pandan (Kabupaten Belitung)
Bengkulu
0732 – Curup (Kabupaten Rejang Lebong)
0736 – Kota Bengkulu, Lais (Kabupaten Bengkulu Utara)
0737 – Arga Makmur (Kabupaten Bengkulu Utara), Mukomuko (Kabupaten Mukomuko)
0738 – Muara Aman (Kabupaten Lebong)
0739 – Bintuhan (Kabupaten Kaur), Kota Manna (Kabupaten Bengkulu Selatan)
Lampung
0721 – Kota Bandar Lampung
0722 – Kota Agung (Kabupaten Tanggamus)
0723 – Blambangan Umpu (Kabupaten Way Kanan)
0724 – Kotabumi (Kabupaten Lampung Utara)
0725 – Kota Metro
0726 – Menggala (Kabupaten Tulang Bawang)
0727 – Kalianda (Kabupaten Lampung Selatan)
0728 – Kota Liwa (Kabupaten Lampung Barat)
0729 – Pringsewu (Kabupaten Pringsewu)
DKI Jakarta, Banten dan Jawa Barat
021 – Kepulauan Seribu, Jakarta Barat, Jakarta Pusat, Jakarta Selatan, Jakarta Timur, Jakarta Utara, Tigaraksa (Kabupaten Tangerang), Kota Tangerang, Kota Tangerang Selatan (Pamulang), Kota Bekasi, Cikarang (Kabupaten Bekasi), Kota Depok, Cibinong (Kabupaten Bogor)
022 – Kota Bandung, Kota Cimahi, Soreang (Kabupaten Bandung), Lembang, Ngamprah (Kabupaten Bandung Barat)
0231 – Kota Cirebon, Sumber, Losari (Kabupaten Cirebon)
0232 – Kabupaten Kuningan
0233 – Kadipaten (Kabupaten Majalengka)
0234 – Jatibarang (Kabupaten Indramayu)
0251 – Kota Bogor
0252 – Rangkasbitung (Kabupaten Lebak)
0253 – Pandeglang, Labuan (Kabupaten Pandeglang)
0254 – Kota Serang, Kabupaten Serang, Merak (Kota Cilegon)
0257 – Cinangka, Serang (Kabupaten Serang)
0260 – Pamanukan (Kabupaten Subang)
0261 – Kabupaten Sumedang
0262 – Kabupaten Garut
0263 – Kabupaten Cianjur
0264 – Kabupaten Purwakarta, Cikampek)
0265 – Kota Tasikmalaya, Kadipaten, Singaparna (Kabupaten Tasikmalaya), Kota Banjar, Ciamis, Pangandaran (Kabupaten Ciamis)
0266 – Kota Sukabumi, Palabuhanratu (Kabupaten Sukabumi)
0267 – Kabupaten Karawang
Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta
024 – Semarang, Ungaran
0271 – Surakarta (Solo), Kartasura, Sukoharjo, Karanganyar, Sragen
0272 – Klaten
0273 – Wonogiri
0274 – Yogyakarta, Sleman, Wates, Bantul, Wonosari
0275 – Purworejo,Kutoarjo
0276 – Boyolali
0280 – Majenang, Sidareja (Kabupaten Cilacap bagian barat)
0281 – Purwokerto, Banyumas, Purbalingga
0282 – Cilacap (bagian timur)
0283 – Tegal, Slawi, Brebes
0284 – Pemalang
0285 – Pekalongan, Batang (bagian barat)
0286 – Banjarnegara, Wonosobo
0287 – Kebumen, Gombong
0289 – Bumiayu (Kabupaten Brebes bagian selatan)
0291 – Demak, Jepara, Kudus
0292 – Purwodadi
0293 – Magelang, Mungkid, Temanggung
0294 – Kendal, Kaliwungu, Weleri, Batang (bagian timur)
0295 – Pati, Rembang, Lasem
0296 – Blora, Cepu
0297 – Karimun Jawa
0298 – Salatiga, Ambarawa (Kabupaten Semarang bagian tengah dan selatan)
0356 – Rembang bagian Timur (wilayah yang berbatasan dengan Tuban)
Jawa Timur
031 – Surabaya, Gresik, Sidoarjo, Bangkalan
0321 – Mojokerto, Jombang
0322 – Lamongan, Babat
0323 – Sampang
0324 – Pamekasan
0325 – Sangkapura (Bawean)
0327 – Kepulauan Kangean, Kepulauan Masalembu
0328 – Sumenep
0331 – Jember
0332 – Bondowoso, Sukosari, Prajekan
0333 – Banyuwangi, Muncar
0334 – Lumajang
0335 – Probolinggo, Kraksaan
0336 – Ambulu, Puger (Kabupaten Jember bagian selatan)
0338 – Situbondo, Besuki
0341 – Malang, Kepanjen, Batu
0342 – Blitar, Wlingi
0343 – Pasuruan, Pandaan, Gempol
0351 – Madiun, Caruban, Magetan, Ngawi
0352 – Ponorogo
0353 – Bojonegoro
0354 – Kediri, Pare
0355 – Tulungagung, Trenggalek
0356 – Tuban
0357 – Pacitan
0358 – Nganjuk, Kertosono
Bali, Nusa Tenggara Barat dan Nusa Tenggara Timur
0361 – Denpasar, Gianyar, Kuta, Tabanan, Tampaksiring, Ubud
0362 – Singaraja
0363 – Amlapura
0364 – Kota Mataram
0365 – Negara, Gilimanuk
0366 – Klungkung, Kintamani
0368 – Baturiti
0370 – Mataram, Praya
0371 – Sumbawa
0372 – Alas, Taliwang
0373 – Dompu
0374 – Bima
0376 – Selong
0380 – Kupang, Baa (Roti)
0381 – Ende
0382 – Maumere
0383 – Larantuka
0384 – Bajawa
0385 – Labuhanbajo, Ruteng
0386 – Kalabahi
0387 – Waingapu, Waikabubak
0388 – Kefamenanu, Soe
0389 – Atambua
Kalimantan Barat
0561 – Pontianak, Mempawah
0562 – Sambas, Singkawang, Bengkayang
0563 – Ngabang
0564 – Sanggau
0565 – Sintang
0567 – Putussibau
0568 – Nanga Pinoh
0534 – Ketapang
Kalimantan Tengah
0513 – Kuala Kapuas, Pulang Pisau
0519 – Muara Teweh
0522 – Ampah (Dusun Tengah, Barito Timur)
0525 – Buntok
0526 – Tamiang Layang
0528 – Purukcahu
0531 – Sampit
0532 – Pangkalan Bun, Kumai
0534 – Kendawangan
0536 – Palangkaraya, Kasongan
0537 – Kuala Kurun
0538 – Kuala Pembuang
0539 – Kuala Kuayan (Mentaya Hulu, Kotawaringin Timur)
Kalimantan Selatan
0511 – Banjarmasin, Banjarbaru, Martapura, Marabahan
0512 – Pelaihari
0517 – Kandangan, Barabai, Rantau, Negara
0518 – Kotabaru, Batulicin
0526 – Tanjung
0527 – Amuntai
Kalimantan Timur
0541 – Samarinda, Tenggarong
0542 – Balikpapan
0543 – Tanah Grogot
0545 – Melak
0548 – Bontang
0549 – Sangatta
0551 – Tarakan
0552 – Tanjungselor
0553 – Malinau
0554 – Tanjung Redeb
0556 – Nunukan
Sulawesi Utara
0430 – Amurang
0431 – Manado, Tomohon, Tondano
0432 – Tahuna
0434 – Kotamobagu
0438 – Bitung
Gorontalo
0435 – Gorontalo, Limboto
0443 – Marisa
Sulawesi Tengah
0450 – Parigi
0451 – Palu
0452 – Poso
0453 – Tolitoli
0455 – kotaraya, Moutong
0457 – Donggala
0458 – Tentena
0461 – Luwuk
0462 – Banggai
0463 – Bunta
0464 – Ampana
0465 – Kolonedale
Sulawesi Barat
0422 – Majene
0426 – Mamuju
0428 – Polewali
Sulawesi Selatan
0410 – Pangkep
0411 – Makassar, Maros, Sungguminasa
0413 – Bulukumba
0414 – Bantaeng (Selayar)
0417 – Malino
0418 – Takalar
0419 – Janeponto
0420 – Enrekang
0421 – Parepare, Pinrang
0422 – Manene
0423 – Makale, Rantepao
0427 – Barru
0428 – Wonomulyo
0471 – Palopo
0472 – Pitumpanua
0473 – Masamba
0474 – Malili
0475 – Soroako
0481 – Watampone
0482 – Sinjai
0484 – Watansoppeng
0485 – Sengkang
Sulawesi Tenggara
0401 – Kendari
0402 – Baubau
0403 – Raha
0404 – Wanci
0405 – Kolaka
0408 – Unaaha
Maluku dan Maluku Utara
0910 – Bandanaira
0911 – Ambon
0913 – Namlea
0914 – Masohi
0915 – Bula
0916 – Tual
0917 – Dobo
0918 – Saumlaku
0921 – Soasiu
0922 – Jailolo
0923 – Morotai
0924 – Tobelo
0927 – Labuha
0929 – Sanana
0931 – Saparua
Papua dan Papua Barat
0901 – Timika, Tembagapura
0902 – Agats (Asmat)
0951 – Sorong
0952 – Teminabuan
0955 – Bintuni
0956 – Fakfak
0957 – Kaimana
0966 – Sarmi
0967 – Jayapura, Abepura
0969 – Wamena
0971 – Merauke
0975 – Tanahmerah
0980 – Ransiki
0981 – Biak
0983 – Serui
0984 – Nabire
0985 – Nabire
0986 – Manokwari
Daftar Prefix Telepon Seluler di Indonesia

Fixed CDMA Wireless

Penomoran untuk FWA CDMA mengikuti aturan PSTN (kode area)-XXXX-XXXX. Dimana X tergantung pada slot kosong rencana penomoran, dan dapat bervariasi antara kota-kota. Tapi kebanyakan, untuk Jakarta (dan beberapa kota besar lainnya), penomoran biasanya dilakukan sebagai berikut:
PT Bakrie Telecom Tbk (Esia): (kode area)-9XXX-XXXX, (021)-80XX-XXXX
PT Telkom Tbk (TelkomFlexi): (021)-70XX-XXXX, (021)-68XX-XXXX, (kode area)-54XX-XXX, (kode area)-70XX-XXX, (kode area)-80XX-XXX, (kode area)-81XX-XXX, (kode area)-68XX-XXX, (kode area)-3XXX-XXXX
PT Indosat Tbk (StarOne): (021)-30XX-XXXX, (031)-60XX-XXXX, (kode area)-61XX-XXX, (kode area)-62XX-XXX, (kode area)-63XX-XXX, (kode area)-90XX-XXXX
PT Mobile-8 Telecom Tbk (Hepi): (kode area)-50XX-XXXX, (kode area)-21XX-XXXX, (kode area)-31XX-XXXX
CDMA Mobile Wireless
PT Mobile-8 (Fren): 0888-XXXX-XXXX
PT Sampoerna Telekomunikasi Indonesia (Ceria): 0828-XXXX-XXXX
PT Sinar Mas (Smart): 0881-XXXX-XXX 0882-XXX-XXX
GSM Mobile Wireless
PT Indosat
Matrix: 0814 (11-12 digit), 0815 (11 digit), 0816 (10 digit), 0855 (11 digit)
Mentari: 0815 (12 digit), 0858 (12 digit)
IM3: 0856 (11-12 digit), 0857 (12 digit)
PT Telkomsel
kartuHALO: 0811 (10-11 digit), 0812 (11 digit)
simPATI: 0812 (12 digit), 0813 (12 digit), 0821 (12 digit)
kartu As: 0852 (12 digit), 0853 (12 digit)
PT XL Axiata
XL Pascabayar: 0817 (10-11 digit), 0818 (10 digit), 0819 (11 digit)
XL Prabayar: 0818 (10-12 digit), 0819 (12 digit), 0859 (12 digit), 0877 (12 digit), 0878 (12 digit), 0879 (12 digit), 0817 (10-11 digit)
PT Hutchison CP Telecommunications
3: 0899 (11 digit), 0898 (11 digit), 0897 (11 digit), 0896 (12 digit)
PT Natrindo Telepon Selular
Axis: 0838 (11-12 digit), 0831 (11 digit)
Telepon Satelit
PT Indosat: Inmarsat.
PT Pasifik Satelit Nusantara: Byru, prefix: 08681
»»  Read More ...

Sirkuit Balap pada Moto GP 2011

Losail, Qatar
Panjang: 5380 m / 3343 mil
Lebar: 12 m
Tikungan ke kiri: 6
Tikungan ke kanan: 10
Lintasan lurus terpanjang: 1068 m / 663 mil
Dibangun: 2004
Jerez, Spanyol
Panjang: 4423 m / 2748 mil
Lebar: 11 m
Tikungan ke kiri: 5
Tikungan ke kanan: 8
Lintasan lurus terpanjang: 607 m / 377 mil
Dibangun: 1986
Dimodifikasi: 2002
Motegi, Jepang
Panjang: 4801 m / 2983 mil
Lebar: 15 m
Tikungan ke kiri: 6
Tikungan ke kanan: 8
Lintasan lurus terpanjang: 762 m / 473 mil
Dibangun: 1997
Estoril, Portugal
Panjang: 4182 m / 2599 mil
Lebar: 14 m
Tikungan ke kiri: 4
Tikungan ke kanan: 9
Lintasan lurus terpanjang: 986 m / 612 mil
Dibangun: 1972
Dimodifikasi: 2006
Le Mans, Prancis
Panjang: 4180 m / 2597 mil
Lebar: 13 m
Tikungan ke kiri: 4
Tikungan ke kanan: 9
Lintasan lurus terpanjang: 674 m / 418 mil
Dibangun: 1966
Dimodifikasi: 2008

Catalunya, Spanyol
Panjang: 4727 m / 2937 mil
Lebar: 12 m
Tikungan ke kiri: 5
Tikungan ke kanan: 8
Lintasan lurus terpanjang: 1047 m / 650 mil
Dibangun: 1991
Dimodifikasi: 1995
Silverstone, Inggris
Panjang: 5902 m / 3668 mil
Lebar: 17 m
Tikungan ke kiri: 8
Tikungan ke kanan: 10
Lintasan lurus terpanjang: 800 m / 497 mil
Dibangun: 1948
Dimodifikasi: 2010
Assen, Belanda
Panjang: 4542 m / 2822 mil
Lebar: 14 m
Tikungan ke kiri: 6
Tikungan ke kanan: 12
Lintasan lurus terpanjang: 487 m / 302 mil
Dibangun: 1955
Dimodifikasi: 2010
Mugello, Italia
Panjang: 5245 m / 3259 mil
Lebar: 14 m
Tikungan ke kiri: 6
Tikungan ke kanan: 9
Lintasan lurus terpanjang: 1141 m / 709 mil
Dibangun: 1974
Sachsenring, Jerman
Panjang: 3671 m / 2281 mil
Lebar: 10 m
Tikungan ke kiri: 10
Tikungan ke kanan: 3
Lintasan lurus terpanjang: 700 m / 435 mil
Dibangun: 1996
Dimodifikasi: 2003
Laguna Seca, Amerika Serikat
Panjang: 3610 m / 2243 mil
Lebar: 15 m
Tikungan ke kiri: 7
Tikungan ke kanan: 4
Lintasan lurus terpanjang: 453 m / 281 mil
Dibangun: 1957
Dimodifikasi: 1996
Brno, Ceko
Panjang: 5403 m / 3357 mil
Lebar: 15 m
Tikungan ke kiri: 6
Tikungan ke kanan: 8
Lintasan lurus terpanjang: 636 m / 395 mil
Dibangun: 1987
Dimodifikasi: 1996
Indianapolis, Amerika Serikat
Panjang: 4216 m / 2620 mil
Lebar: 16 m
Tikungan ke kiri: 10
Tikungan ke kanan: 6
Lintasan lurus terpanjang: 872 m / 541 mil
Dibangun: 1909
Dimodifikasi: 2007
Misano, Italia
Panjang: 4226 m / 2626 mil
Lebar: 14 m
Tikungan ke kiri: 6
Tikungan ke kanan: 10
Lintasan lurus terpanjang: 565 m / 351 mil
Dibangun: 1969
Dimodifikasi: 2008
Aragon, Spayol
Panjang: 5078 m / 3155 mil
Lebar: 15 m
Tikungan ke kiri: 10
Tikungan ke kanan: 7
Lintasan lurus terpanjang: 968 m / 601 mil
Dibangun: 2009
Phillip Island, Australia
Panjang: 4448 m / 2764 mil
Lebar: 13 m
Tikungan ke kiri: 7
Tikungan ke kanan: 5
Lintasan lurus terpanjang: 900 m / 559 mil
Dibangun: 1956
Dimodifikasi: 1988
Sepang, Malaysia
Panjang: 5548 m / 3448 mil
Lebar: 25 m
Tikungan ke kiri: 5
Tikungan ke kanan: 10
Lintasan lurus terpanjang: 920 m / 571 mil
Dibangun: 1998
Valencia, Spanyol
Panjang: 4005 m / 2489 mil
Lebar: 12 m
Tikungan ke kiri: 9
Tikungan ke kanan: 5
Lintasan lurus terpanjang: 876 m / 544 mil
Dibangun: 1999
o
»»  Read More ...
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...
.:tutup:.
Klik Salah Satu Untuk Medukung Blog Saya